AkAtSuKi IX G
Selamat Datang Di Blog Kami


Blog kami merupakan blog amatir anak smp..... yahhh... itung- itung buat percobaan or trial gitu....
kalo jelek jangan diejek zoo.. maklum masih amatir...

Terimakasih dan selamat menikmati blog kami...


Catatan :
buat semua teman - teman kupersembah kan blog ini ... OK
  • Cholis
  • Tomen
  • Sighimaru
  • Mbundek
  • Moci2
  • Arry
  • Pi'i
  • Haidar
  • NurSE'
  • Entong Bolink
  • Lilik Nah-Nuh
  • dll.

Sabtu, 05 Januari 2008

NARUTO BIOGRAPHY

Name: Uzumaki Naruto
Age: 13
Birthday: 10 October
Zodiac: Libra
Rank: Genin
From: Leaf
Teacher: Umino Iruka, Hatake Kakashi, Jiraiya
Teammates: Uchiha Sasuke, Haruno Sakura
Ultimate jutsu : Sexy no jutsu
Ambition:
To surpass all previous Hokages and have the village acknowledge him.

Background: 13 years ago, a great nine-tailed demon fox aka Kyuubi attacked the Village of the Leaf. In order to save the village, the 4th hokage sealed the demon fox in a newborn baby's body and sacrificed himself to suffer endlessly in Death's stomach. The baby was Naruto.

The Deal with him: Even though Naruto was only the vessel to trap the Kyuubi, the village saw him as the demon itself and everybody hated and ostracised him. Thus Naruto grew up lonely, friendless and determined to make his mark one day as the greatest hokage so everybody would acknowledge him.

The first few who acknowledged Naruto were the 3rd hokage, Iruka and Konohamaru (who was totally awed by Naruto's ingenious sexy no jutsu). Who Naruto really wished would acknowledge him then was Sakura, his crush. But Sakura was totally infatuated with Sasuke because he was oh-so-cool and that was one of the reasons Naruto became fierce rivals with Sasuke.

Besides being a ninja, one of his jobs is also to reach out to people like him who had a troubled childhood (eg. Haku, Inari and Gaara).

Naruto harassed the perverted Jiraiya into training him for the final Chuunin exams and the 2 grew rather fond of each other (father-and-son way not the perverted way!!).

Naruto also technically saved Konoha by saving Tsunade from Kabuto, and touched Tsunade enough to be convinced that she should be the 5th hokage.

Besides mastering a high level jounin technique (the kage bunshin), the summoning technique and rasengan, Naruto also has a secret technique which never failed to 'defeat' his enemy before. That's the sexy no jutsu and the higher level harem no jutsu.




KAKASHI BIOGRAPHY

Name: Hatake Kakashi
Age: 26
Birthday: 15 September
Zodiac: Virgo
Rank: Special Jounin
From: Leaf
Teacher: Yondaime
Students: Uzumaki Naruto, Uchiha Sasuke, Haruno Sakura
Also Known As: Copy Ninja Kakashi
Only Original Skill : Chidori
Hobby: Reading adult books like "Come come Paradise" and being late.
What's under his mask : Another mask!

Background: Team 7's teacher, and has a mysterious background regarding his Sharingan that everyone's dying to find out.

The Deal with him: Kakashi's the 1st ninja in the series that we see wearing a mask. His past is shrouded in mystery. His left eye is an implanted Sharingan eye which he used to copy over thousands of techniques, and earned him the nickname of Copy Ninja Kakashi. Infact, his only original move is the Chidori (Chirping of a Thousand Birds) or later also known as Raikiri (Lightning Edge) for cutting through lightning.

Team 7 is the 1st group of Genins that Kakashi passed as it seemed that they have comprehended the importance of teamwork. Yet now, it seems that the teamwork is falling apart because of Sasuke's wussi-ness.

Though cool and very attractive, Kakashi is a somewhat biased teacher as we see that he places more energy in teaching Sasuke. He's not as serious when teaching Naruto and seems to give up on Sakura. He might be making the same mistake as Sandaime Hokage for 'investing' in the wrong ninja.

Kakashi is seldom on time for an appointment because he always spends too much time staring at his dead best friend's grave (how he died is another mystery).




Rabu, 02 Januari 2008

Gejala kesemutan : tak selalu seringan semut
19/09/2005 - Dr. Maula N. Gaharu

Rasanya tak ada seorang pun dari kita yang belum pernah mengalami “kesemutan”. Ingat saja saat anda duduk bersila terlalu lama di suatu kendurian atau ketika anda tidur terlalu pulas sampai tidak merubah posisi tangan. Pastilah kesemutan akan dengan setia menyertai anda.
Kesemutan atau yang biasa disebut geringgingen oleh orang Jawa atau singsireumen dalam bahasa sunda sering kali dianggap sepele. Tahukah anda kesemutan ternyata tidaklah sesepele seekor semut kecil? Kesemutan bisa saja merupakan gejala awal dari suatu penyakit yang serius.

Mengapa kita kesemutan?

Dalam istilah kedokteran, kesemutan disebut sebagai parestesiyang berarti sensasi pada permukaan tubuh tertentu yang tidak dibangkitkan oleh perangsangan khusus dari dunia luar. Makna parestesi sendiri sebenarnya lebih luas dari kesemutan. Rasa dingin atau panas setempat, rasa dirambati sesuatu juga masuk dalam kategori parestesia.

Parestesi timbul bila terjadi iritasi pada serabut saraf. Serabut-serabut saraf yang membawa sensasi kesemutan dikenal sebagai serabut saraf sensorik. Tidak hanya kesemutan, saraf sensorik juga menyampaikan sensasi lain seperti panas, dingin, raba, nyeri, tekan, getar dan rasa posisi. Rangsangan di kulit akan diterima oleh reseptor yang terletak dibawah permukaan kulit untuk kemudian diteruskan ke bagian otak yang disebut thalamus yang berperan penting dalam memproses informasi sensorik ini. Selanjutnya informasi ini akan diteruskan ke pusat sensorik di otak besar di daerah yang disebut ,i>korteks sensorik.

Kesemutan yang perlu diwaspadai

Ternyata cukup banyak juga penyakit-penyakit serius yang mempunyai gejala awal kesemutan. Simak saja kisah saudara-saudara kita berikut ini.


  • Ibu Mira, seorang guru SMA yang berusia sekitar empat puluhan pernah mengeluhkan tangan kanannya terutama di daerah pergelangan kesemutan yang disertai nyeri. Lama kelamaan ia tidak dapat mengancingkan bajunya. Setelah berkonsultasi dengan dokter ternyata saraf di daerah pergelangan tangannya terjepit karena ada pembengkakan di sekitar terowongan saraf tersebut. Dokter menyebut penyakit ini Carpal Tunnel Syndrome. Biasanya penyakit ini disebabkan karena gerakan yang berlebihan atau karena benturan. Dokter menyarankan Ibu Mira untuk mengistirahatkan tangannya dan memberinya obat pengurang rasa sakit. Setelah beberapa minggu keluhan yang dirasa akhirnya membaik.

  • Lain lagi kisah Pak Tarso. Kakek dua cucu ini berusia 67 tahun dan masih bekerja sebagai pedagang bunga. Sudah 3 bulan ia mengeluh pinggangnya sering nyeri dan disertai dengan kesemutan di kedua tungkainya. Makin lama keluhan itu dirasakan makin memberat. Ternyata saraf-saraf di daerah tulang belakangnya mengalami penekanan. Bantalan tulangnya mulai rusak dan ada bagian yang bergeser sehingga menekan saraf. Bahasa kerennya Hernia Nukleus Pulposus. “Dokter bilang saya tidak boleh mengangkat beban berat lagi” ujar pak Tarso lemah. Saat ini gejalanya belum sampai menimbulkan kelumpuhan tetapi bila penekanan saraf itu dibiarkan berlanjut bukan tidak mungkin pak Tarso akan menjadi lumpuh. Wah, ternyata mengerikan juga ya penyakit ini.

  • Opa Beny punya cerita lain lagi dengan kesemutan. “Opa ndak ingat, sudah berapa lama ujung-ujung jari opa sering kesemutan” kata opa sambil mengulurkan kedua tangannya. Opa Beny seorang pengidap Diabetes Melitus yang kurang telaten memperhatikan gula darahnya. Akibatnya kadar gula darahnya sering kali naik. Ternyata kadar gula darah yang tak terkontrol ini lah biang keladinya. Makanya kalau anda seorang penderita DM, rajin-rajinlah mengontrol gula darah dan tetap setia pada diet yang dianjurkan dokter anda.

  • Rendy, mahasiswa tehnik mesin semester 3, juga mulai sering kesemutan. Mirip-mirip opa Beny, kesemutannya dirasakan diujung-ujung jari. Menurut Rendy, kesemutan ini mulai ia rasakan sejak ia menjalani terapi TBC parunya di puskesmas. Lho, emang ada hubungannya? “Hubungannya bukan dengan TBCnya, tapi dengan obat TBCnya. Ini efek samping obat, kata dokter sih ga bahaya” jelas Rendy. Dokter juga menambahkan vitamin B6 untuk menggurangi keluhan kesemutan ini. Biasanya keluhan seperti ini muncul pada awal terapi dan lama kelamaan akan menghilang.

  • Kesemutan juga dialami Pak Dwi. Manager hotel bintang lima ini pernah mengalami kesemutan di sisi tubuh sebelah kanan dan hal ini sudah beberapa kali dialaminya. “Tadinya saya pikir ini cuma kesemutan biasa, mungkin kecapeaan dan kena AC. Tapi setelah konsultasi dengan Dokter Ahli Saraf, wuih, ini bisa jadi semacam serangan stroke!” ujarnya sambil menggelengkan kepala. Yang dialami Pak Dwi dalam bahasa kedokteran dikenal dengan istilah Transient Ischemik Attack. Terjadi gangguan sepintas aliran darah ke otak. Akibatnya ada bagian otak yang sempat terganggu kerjanya. Manifestasinya bisa berupa kesemutan, bisa juga berupa kelemahan atau gangguan penglihatan sesaat. Kalau rasanya anda pernah mengalami seperti yang dialami Pak Dwi sebaiknya anda segera berkonsultasi dengan ahli saraf karena mungkin anda berisiko untuk terserang stroke. Ahli saraf akan mengidentifikasi faktor risiko stroke yang mungkin anda miliki seperti darah tinggi, diabetes, penyakit jantung, kebiasan merokok, kelebihan berat badan dan selanjutnya akan diupayakan agar faktor risiko tersebut dapat dikendalikan.

Nah, kesemutan ternyata tidak sepele ya. Sebaiknya anda berhati-hati bila sering mengalami kesemutan. Apalagi bila kesemutan muncul ditempat yang sama dan semakin lama semakin sering dengan intensitas yang makin menghebat pula. Segeralah berkonsultasi ke dokter. Satu lagi, kisah saudara-saudara kita di atas cuma beberapa contoh kesemutan yang serius, sebenarnya masih banyak lagi penyakit-penyakit serius yang punya gejala kesemutan. Jadi, tetaplah waspada meskipun hanya kesemutan.



from : medicastore.com

koleksi gambar

koleksi gambar